"Adopsi Massal" di Industri Web3: Memikirkan Kembali Strategi Naik

Di saat pasar cryptocurrency sedang lesu, para pelaku industri sering kali menyalahkan masalah pada kurangnya keterlibatan pengguna Web2, yang dianggap menyebabkan kekurangan dana baru. Pandangan ini mengusulkan teori yang disebut "adopsi massal", di mana produk cryptocurrency harus memenuhi kebutuhan kelompok pengguna Web2 yang tidak berorientasi pada keuntungan. Namun, logika ini tampaknya mengabaikan beberapa masalah kunci.

Pertama-tama, kita perlu memperjelas definisi "masyarakat". Yang dimaksud dengan masyarakat bukanlah kelompok pengguna Web2 secara umum, melainkan sekelompok individu dengan kebutuhan spesifik. Nilai inti dari cryptocurrency terletak pada tanpa izin, yang terutama ditujukan kepada mereka yang ingin melampaui batasan bank, pemerintah, dan perusahaan besar. Sebagian orang ini sering kali adalah "orang pinggiran sosial" yang memiliki kesadaran arbitrase dan kecenderungan anti-establishment, yang cenderung memanfaatkan waktu, energi, dan sumber daya mereka secara maksimal untuk mendapatkan keuntungan yang optimal.

Perlu dicatat bahwa kita mungkin sudah mendekati ukuran pasar cryptocurrency yang sebenarnya. Jika 10% dari pendapatan tahunan rata-rata orang dewasa di seluruh dunia diinvestasikan ke dalam pasar cryptocurrency, totalnya akan mencapai 18,4 triliun dolar. Sementara itu, volume perdagangan tahunan di platform utama sudah mendekati atau bahkan melebihi angka ini. Selain itu, menurut statistik dari suatu platform data, jumlah pengguna cryptocurrency global pada tahun 2023 telah mencapai 520 juta, yang berarti kita mungkin hanya memiliki sekitar 30% ruang pasar tersisa.

Oleh karena itu, masalah saat ini bukanlah kurangnya pengguna baru, melainkan bagaimana meningkatkan tingkat aktivitas pengguna yang sudah ada. Ini mirip dengan industri perjudian. Pertumbuhan industri perjudian terutama bergantung pada pengembangan pengguna frekuensi tinggi dan pelanggan besar, bukan terus-menerus memperluas basis pelanggan baru. Dengan cara yang sama, perkembangan industri cryptocurrency harus lebih fokus pada bagaimana menarik dan mempertahankan pengguna yang benar-benar tertarik dengan bidang ini dan bersedia untuk belajar lebih dalam.

Kita seharusnya mengubah strategi dari "adopsi massal" (Mass Adoption) menjadi "akses massal" (Mass Admission). Industri cryptocurrency perlu menyampaikan pesan yang jelas: ini adalah platform untuk menghasilkan uang, tetapi syaratnya adalah Anda harus belajar dan mematuhi aturan di bidang ini. Kita harus menyambut para "pedagang" yang bersedia belajar dan mencoba untuk memasuki pasar ini, membiarkan mereka terlibat dalam permainan keuangan melalui perdagangan, staking, pinjaman, dan lain-lain.

Secara keseluruhan, perkembangan industri cryptocurrency harus fokus pada bagaimana membuat lebih banyak orang terlibat dalam ekosistem ini, bagaimana membuat partisipasi menjadi lebih mudah, bagaimana menyediakan cara partisipasi yang lebih beragam dan menarik, serta bagaimana meningkatkan skala dan keberlanjutan partisipasi. Pada saat yang sama, kita juga perlu memberikan rasa identitas kepada pengguna, yang mungkin dapat dicapai melalui cara seperti NFT.

Pendekatan ini tidak hanya berlaku untuk pengembangan proyek, tetapi juga untuk perumusan strategi pertumbuhan industri. Ini dapat membantu kita memahami mengapa proyek tertentu (seperti koin meme, inskripsi, Solana) menjadi populer, sementara proyek lain (seperti seluruh seri Ethereum, token yang didukung VC, tokenisasi aset fisik) relatif kurang diminati. Sementara itu, ini juga menjelaskan mengapa kekurangan sumber daya pengembang lebih perlu diperhatikan daripada kekurangan jumlah pengguna.